Kristal memiliki daya untuk menarik kemampuan supranatural

Kata Kristal berasal dari bahasa Yunani yang berarti "air beku" atau "es bening", begitulah kepercayaan masyarakat Yunani pada sektar abad ke empat SM mengenai kristal, mereka beranggapan bahwa kristal adalah air yang membeku. Banyak yang percaya bahwa kristal quartz memiliki daya untuk menarik kemampuan supranatural dan oleh karena itulah media untuk supranatural banyak menggunakan kristal.

Bola kristal ini akan semakin kuat jika dijemur pada saat gerhana atau even astronomis lainnya

Jangan biarkan bola kristal tersiram cahaya matahari langsung! Karena hal ini akan menyebabkan tenaganya melemah, dan bahkan akhirnya tidak mampu menyimpan tenaga sama sekali. Untuk melakukan charging, ada baiknya anda bersihkan dan kemudian jemur dibawah sinar bulan.

Pandang kedalam bola kristal. Pandang dalam2 bagian pusat bola dan fokuskan pikiran anda

Pada saat anda berada dalam kondisi tenang dan lingkungan yang tenang, coba mulai pandang kedalam bola kristal. Pandang dalam2 kepada bagian pusat bola dan fokuskan pikiran anda kesana. Coba bersihkan pikiran anda dari segala macam pikiran lain pada saat anda memandang bagian tengahnya. Rasakan sebagaimana anda menunggu telepon, atau menunggu cahaya pertama menyala pada saat menyalakan tivi.

Enochian merupakan bahasa yang digunakan oleh Tuhan untuk menciptakan dunia

Enochian merupakan bahasa yang digunakan oleh Tuhan untuk menciptakan dunia, yang secara besar-besaran “diserahkan” kepada manusia, sehingga terbentuklah Injil berbahasa Ibrani, Kitab Perjanjian Lama. Beruntung bagi Dee dan Kelly, mereka diajari bahasa oleh malaikat. Enochian juga mempunyai susunan huruf menyerupai alfabet, yang dituliskan Dee dan Kelly di dalam bukunya mengenai praktik sihirnya/supranatural.

John Dee, astrolog Ratu Elizabeth I, juga dikenal menggunakan bola kristal

Nostradamus juga menggunakan sebuah cermin tangan jika ia membutuhkan rincian yang lebih lengkap. John Dee, astrolog Ratu Elizabeth I, juga dikenal menggunakan bola kristal dan cermin. Anehnya, ia tidak pernah melihat ke dalam bola kristal itu sendiri. Seorang asistenlah yang mengerjakannya, sementara John Dee menulis semua yang terlihat di dalamnya.

Postingan Populer

Rabu, 04 April 2012

Laser Hijau 50mv - 500mv RGB tiga warna laser pointer

Jual Laser Hijau 50mv - 500mv

Kondisi Barang : -
Harga : Rp. 0
Lokasi Seller :
Description :
Quote:Original Posted By

Laser Hijau
Kekuatan 50mv - 500mv




Spoiler for :


Harga
50mv Rp80,000
100mv Rp100,000
200mv Rp200,000
300mv Rp300,000
500mv Rp400,000


Quote:We have been providing green laser pointers(from 5mw to 700mw), red laser pointers(from 50mw to 200mw), blue laser pointers(from 1mw to 200mw), blue violet laser pointer (from 1mW to 200mw),yellow laser pointer (from 1mW to 100mW), and high quality 100mw RGB three colors laser pointer to customers worldwide, while most of lasers here have been used for astronomical, medical, military, laboratory and other purposes, and our high power green lasers also become the best option for those creative and daring sprits who never want to use a laser as a presentation pointer in teaching and amusement, a stargazer, a money detector, or a cat toy, but also try to use it to pop the balloons, cut the tapes, light the matches, or even light the cigarettes. Moreover, we have been also cooperating with many laser companies, so as to integrate the most high-end laser technology and sophisticated craftsmanship to promote the laser's cost performance, and to offer the most inexpensive green, red and blue laser pointers to all customers who want a retail or quantity purchase.


Spoiler for :


Spoiler for 500mv:




Quote:Kami telah menyediakan pointer laser hijau (dari 5mW untuk 700mw), laser pointer merah (dari 50MW untuk 200mW), pointer laser biru (dari 1mW untuk 200mW), biru violet laser pointer (dari 1mW untuk 200mW), laser pointer kuning (dari 1mW untuk 100mW), dan kualitas tinggi 100mW RGB tiga warna laser pointer untuk pelanggan di seluruh dunia, sementara kebanyakan dari laser di sini telah digunakan untuk astronomi, kedokteran, laboratorium militer, dan tujuan lainnya, dan laser daya tinggi hijau kami juga menjadi pilihan terbaik untuk mereka kreatif dan berani sprits yang tidak pernah ingin menggunakan laser sebagai pointer presentasi dalam pengajaran dan hiburan, pelamun, sebuah detektor uang, atau mainan kucing, tetapi juga mencoba untuk menggunakannya untuk pop balon, potong kaset, cahaya pertandingan, atau bahkan cahaya rokok. Selain itu, kami telah juga bekerja sama dengan perusahaan laser banyak, sehingga untuk mengintegrasikan teknologi laser paling high-end dan pengerjaan canggih untuk meningkatkan kinerja biaya laser, dan menawarkan hijau paling murah, laser pointer merah dan biru untuk semua pelanggan yang ingin purchase.

Spoiler for :



Selasa, 03 April 2012

Jenis-Jenis Nihonto (Senjata Samurai)

http://hoshijapaneseclub.blogspot.com/2010_01_10_archive.html



Pedang Samurai, atau yg di Jepang disebut Nihontō (Japanese sword) ternyata memiliki banyak jenis, mereka dibagi berdasarkan ukuran dan fungsinya.

Pedang samurai yg biasa kita kenal itu masuk ke kategori katana, yaitu pedang satu sisi, berukuran sedang, dan sedikit melengkung. Panjang nihonto diukur dengan satuan shaku dimana satu shaku itu sekitar 30 cm, beberapa jenis nihonto dikelompokan berdasarkan panjang:

Tanto



Panjang sekitar 25 cm, masuk kategori pisau, penggunaannya biasanya untuk menusuk. Perempuan Jepang jaman dulu juga terkadang membawa tanto di balik obi (ikat pinggang kimono) untuk perlindungan diri.


Wakizashi



Panjang antara 30-60 cm, para samurai biasa menggunakannya sebagai secondary weapon atau senjata cadangan

Kodachi



Lebih panjang dari wakizashi, tetapi lebih pendek dari katana. Biasa digunakan sebagai perisai dalam hand – to – hand combat (mirip fighting stylenya Aoshi dari Rurouni Kenshin), karena tidak sepanjang katana (kurang dari 2 shaku) maka tidak menyalahi aturan membawa pedang di zaman Edo sehingga boleh dibawa oleh orang biasa (dulu cuma samurai yg boleh bawa pedang). Pedangnya lebih melengkung dari wakizashi.


Katana



Pedang samurai pada umumnya, panjang antara 70-80 cm, single-edge, melengkung. Dibawa oleh kaum samurai merepresentasikan status sosialnya. Biasanya dibawa berpasangan dengan wakizashi atau tanto, yang digunakan untuk close-quarter combat dimana katana digunakan untuk open-quarter combat.


Tsurugi



Kelompok pedang Broadsword (double-edge, lurus), biasanya bentuknya seperti pedang Cina

Chokuto



Sama seperti katana, hanya saja tidak melengkung tetapi lurus. Ditemukan sebelum jaman Heian sebelum orang Jepang menemukan teknik melengkungkan pedang (yg ternyata unik caranya). Karena pedangnya lurus sulit digunakan dan jarang dipakai dalam pertempuran. Setelah ditemukannya katana, chokuto masih tetap diproduksi tetapi kebanyakan berfungsi sebagai ceremonial sword.

Ninja-to



Dipakai oleh para Ninja, lebih pendek, lebih tipis, dan tidak semelengkung katana agar mudah disembunyikan

Nodachi & Odachi



Panjang lebih dari 80 cm. Digunakan untuk melawan pasukan barkuda (utk memotong kuda sama penunggangnya sekaligus). Karena bikin pedang panjang susah, pedang kategori ini termasuk langka

Nagamaki



Panjang belati kurang lebih sama seperti katana, tetapi panjang gagang hampir sama panjang dengan belatinya.


Naginata



Tombak dengan mata tombak seperti belati katana. Biasa digunakan oleh wanita.

Yari



Tombak dengan mata tombak lurus.


Masuk ke pembuatan nihonto, ternyata cara pembuatan yg tradisional sangat rumit, gak cuma asal manasin besi, tang-teng-tong trus jadi. DiJepang itu makenya baja kualitas tinggi, yg pertama kali dipanasin non-stop selama 3 hari, wew. . . Trus sampai disitukah kerumitannya? ternyata tidak, ternyata nihonto itu dalamnya ada 3 lapis, lapisan luar yg super keras, lapisan tengah yg agak keras, dan lapisan dalem yg lembut, sehingga menghasilkan pedang yg tajam, kuat, tetapi juga lentur sehingga tidak mudah bengkok. Proses penempaannya tiga jenis baja tersebut ditumpuk, ditempa, dan dilipat.



Ternyata pada awalnya nihonto itu gak melengkung, tapi lurus, dan ternyata cara melengkunginnya unik banget. Tau kan pola mirip gelombang yg ada di mata pedang nihonto, nah disitu kuncinya. Pada proses pelengkungan, awalnya bagian mata pedang diolesi dengan arang, yg menyebkann panas tersimpan lebih lama. Nah setelah pengolesan, pedang dipanaskan lagi, trus pedang didinginkan secara cepat dengan cara dicelupkan ke air. Nah karena dioleskan dengan arang, bagian mata pedang akan dingin lebih lama, sedangkan bagian tumpulnya akan dingin lebih cepat sehingga akan menyusut lebih dulu yg mengakibatkan pedang akan melengkung ke arah bagian yg tumpul.

Mampir ke Museum Radya Pustaka



Berjalan ke arah barat tak jauh dari kompleks Museum Batik Danar Hadi terdapat juga sebuah museum kecil yakni Museum Radya Pustaka yang berada satu deret dengan Museum Batik Danar Hadi dan Taman Sriwedari. Museum Radya Pustaka merupakan museum tertua yang ada di Indonesia. Museum ini terletak di Jalan Slamet Riyadi 275 Surakarta. Untuk memasuki museum ini pengunjung membayar tiket sebesar 2.500 rupiah dan tiket kamera sebesar 5.000 rupiah.


Ketika masuk ke dalam gedung, hal pertama yang akan ditemui adalah patung tokoh pendiri museum ini yaitu KRA. Sosrodiningrat IV yang merupakan patih dalem Paku Buwono IX. Menurut buku panduan yang saya beli di loket museum, nama Radyapustaka diartikan yakni Radya adalah Negara dan Pustaka adalah buku-buku, jadi Museum Radyapustaka ini dulunya adalah merupakan tempat penyimpanan buku-buku milik negara (keraton) dan dijadikan sebuah perpustakaan sekaligus pusat berkumpulnya para pujangga dari berbagai kalangan yang difungsikan sebagai pusat pengembangan ilmu budaya dan Kejawen.



Ruang pertama yang saja kunjungi adalah ruang wayang yang tersimpan berbagai koleksi wayang. Hanya sayang beberapa koleksi sedang diinventaris setelah kasus penggantian wayang asli yang digantikan dengan wayang replika yang merebak beberapa waktu yang lalu. Cukup disayangkan pula beberapa koleksi di sini tidak ada keterangan yang jelas sehingga cukup membingungkan bagi saya.


Ruang berikutnya yang saya masuki adalah ruang Tosan Aji yang tempat untuk memajang koleksi tombak perang, keris, pedang, dan senapan. Ruang ini lebih banyak memajang koleksi keris dengan berbagai macam bentuk, dan sekali lagi tak ada keterengan yang jelas mengenai keris-keris ini, sangat disayangkan.



Ruangan berikutnya adalah ruang keramik yang memajang koleksi keramik, alat makan yang terbuat dari kristal, porselin, dan beberapa koleksi gerabah. Di dalam ruang ini juga terdapat Piala Porselain yang merupakan hadiah dari Napoleon Bonaparte Kaisar Perancis. Piala ini berwarna merah marun dengan ukiran emas motif bunga-bunga yang merupakan slaah satu koleksi masterpiece Museum Radyapustaka.


Ruangan berikutny adalah ruang memorial, di mana dulunya ruangan ini digunakan sebagai kantor Kuartor Museum yang terakhir digunakan oleh K.G.P.H. Hadi Wijaya. Di ruangan ini terdapat lukisan tokoh-tokoh kurator pertama hingga terakhir dan juga terdapat lukisan Raja Keraton Surakarta dari PB IX hingga PB XII.


Ruang berikutnya adalah ruang untuk penyimpanan kepala atau haluan depan dari Kapal Pesiar Rajamala milik Keraton Kasunanan Surakarta yang diberi nama Kyai Canthik Rajamala.



Di bagian tengah ruangan museum ini terdapat ruang ethnografika yang memajang seperangkat alat gamelan, alat makan, Kuluk keraton hingga numismatika atau mata uang kuno. Menurut saya ruangan ini agak-agak horor sih karena lumayan agak gelap, hehehe.





Ruangan terakhir yang terletak paling belakang adalah ruang arca yang memajang koleksi arca-arca batu dan beberapa ornamen candi, yang merupakan koleksi arca pada masa kerajaan Hindhu. Hanya sayang beberapa arca ini diletakkan di bagian luar gedung dan nampak kurang terawat.

Menurut saya koleksi museum ini cukup bagus hanya saja nampak kurang terawat dan tidak adanya pemandu dan keterangan yang jelas pada barang-barang koleksi museum ini cukup menyulitkan bagi pengunjung untuk memahami isi dari koleksi-koleksi museum ini.

Untuk jadwal buka museum sendiri adalah
Selasa - Kamis 08.30 - 14.30
Jumat 08.30 - 11.30
Sabtu 08.30 - 14.30
Minggu 09.30 - 14.30
Senin - tutup

Atjeh: Anda Memasuki WIlayah Syariah

Suatu hari menjelang senja di Pantai Ulee Lheue, Banda Aceh. Sebut saja nama Ghafur. Ghafur adalah salah seorang Komandan Regu Wilayatul Hisbah (WH) Kota Banda Aceh. Hari itu, bersama lima orang rekannya, Ghafur tengah melakukan razia khalwat di pantai yang kerap dijadikan muda-mudi untuk berbuat maksiat.
Dari jarak pandang yang relatif jauh. Ghafur melihat sebuah mobil mencurigakan. Samar-samar ia melihat dua sejoli yang tengah memadu kasih di dalam mobil itu. Untuk menghilangkan rasa penasaran, ia lalu mengajak kelima rekannya mendekati mobil itu. Benar saja, di dalam mobil tersebut ada yang tengah berkhalwat.
Ghafur lalu mengetuk kaca mobil tersebut. Saat perlahan-lahan kaca mobil itu diturunkan, ia tak melihat sedikit pun guratan wajah bersalah dari sepasang pelaku mesum itu. Justru Ghafur dibuat kaget. Ia diperlihatkan senjata api sejenis revolver oleh lelaki yang berada di dalam mobil.
“Ini (peluru) cukup untuk kalian ber-enam,” kata Ghafur menirukan perkataan lelaki itu.
Karena anggota WH tak dilengkapi senjata, maka Ghafur dan rekannya bergegas menjauhi mobil itu.
Pada fragmen lain, Mahyeddin Husra, warga Aceh, dibuat gusar ketika melihat belasan pasangan muda-mudi tengah berkhalwat secara massal di pinggiran Lapangan Blang Padang, Banda Aceh, Sabtu (4/6/2011) malam. Bahkan ada sepasang pelaku mesum itu terlihat berani saling merangkul dan menjamah anggota tubuh.
“Kalau begini, apa bedanya Aceh dengan Jakarta atau kota-kota lain? Negeri yang bersyariat kok seperti ini?” kata Mahyeddin kepada Suara Hidayatullah dengan suara lirih.
Tak tahan melihat kemungkaran di depan matanya, ia lalu menelepon kenalannya yang bertugas sebagai anggota WH. Di ujung telepon sana bukan respon baik yang diterima Mahyeddin, malah keluhan sang WH yang diterimanya.
“Dia (anggota WH tadi -red) bilang WH sudah payah. Tak sanggup dengan kondisi yang terbatas harus menertibkan pelaku maksiat yang semakin banyak,” ujar Mahyeddin menirukan suara yang didengarnya di ujung telepon.
Dari dua fragmen di atas terungkap sebuah fakta tentang ketidakberdayaan WH mengawal syariat. Akibatnya pelanggaran-pelanggaran qanun, seperti berkhalwat, mudah sekali ditemukan di daerah yang terkenal dengan sebutan Tanah Rencong itu.
Selain Pantai Ulee Lheue dan Lapangan Blang Padang, di sejumlah kedai kopi di Banda Aceh juga mudah ditemukan muda-mudi yang berkhalwat. Berdasarkan pengamatan Suara Hidayatullah, di jalan Soekarno-Hatta terdapat kedai-kedai kopi beratap langit tanpa alat penerangan yang sering dimanfaatkan untuk berbuat mesum.
Di jembatan Pante Pirak beda lagi. Jembatan yang hanya berjarak ratusan meter dari Masjid Raya Baiturrahman itu setiap malam Ahad berkumpul para anak baru gede (ABG). Bahkan di jembatan itu pernah dijadikan tempat kumpul anak-anak Punk, atau berandalan.
Ketika Suara Hidayatullah melintas di atas jembatan Pante Pirak, terlihat ada beberapa ABG perempuan yang tidak berjilbab. Mereka bercengkerama dengan teman-teman lelakinya tanpa jarak. Meski di sana-sini terjadi pelanggaran qanun, tetapi tidak terlihat petugas WH berpatroli.
Minim Dukungan
Keterbatasan yang dimiliki WH sudah menjadi rahasia umum di kalangan masyarakat Aceh. Kekurangan personil hingga pada persoalan minimnya anggaran operasional merupakan dinamika yang terjadi dalam pasukan pengawal syariat ini.
Komandan Operasional WH Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam (NAD), Teungku Adin mengatakan selama ini WH tidak mendapat dukungan penuh dari lembaga legislatif dan eksekutif. “Tidak ada dukungan dari para pihak yang membentuk WH. Termasuk dukungan fasilitas dan dana,” kata Adin saat ditemui Suara Hidayatullah di Kantor WH Provinsi NAD, Jalan T Nyak Arief Jambo Tape, Banda Aceh.
Adin mengaku, anggota WH sering terlibat bentrokan dengan oknum yang mengaku aparat saat melakukan penertiban. Sampai saat ini, kata Adin, belum ada anggota polisi ataupun tentara pelanggar qanun yang berhasil diproses hingga ke Mahkamah Sar’iyah (MS). Sehingga ada kesan jika qanun itu hanya berlaku bagi masyarakat sipil.
Belum Dieksekusi
Menurut data Mahkamah Sar’iyah Provinsi Aceh, kasus judi atau maisir menjadi jumlah terbanyak dalam perkara jinayat dari tahun ke tahun. Pada tahun 2010 kasus judi yang tercatat dan masuk ke MS sebanyak 102 kasus. Sementara urutan kedua dan ketiga adalah kasus khalwat dengan 25 kasus dan khamar dengan 8 kasus.
Wakil Ketua MS Provinsi Aceh, Armia Ibrahim, SH, mengungkapkan angka-angka kasus di atas tidak semuanya tuntas sampai proses eksekusi. Tercatat sejak tahun 2005 sampai Oktober 2010 setidaknya ada 103 kasus jinayat yang belum dieksekusi (lihat tabel).
Penyebabnya, kata Armia, karena terdakwa sudah tidak ada di tempat. Pelaku tidak dapat ditahan, sehingga dengan leluasa melarikan diri. Selama ini pelaku pelanggar qanun tidak bisa ditahan (dipenjara) sampai vonis jatuh, karena memang belum ada aturan yang membolehkannya.
Seharusnya, jelas Armia, Qanun Hukum Acara Jinayat yang saat ini tertahan di tangan gubernur segera disahkan. Qanun yang sudah disahkan Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) akhir 2009 lalu ini mengatur dibolehkannya penahanan pelaku.
Penyebab lainnya adalah persoalan teknis. Pihak eksekutor, dalam hal ini kejaksaan, masih berpikir sempit terkait tata laksana eksekusi.
“Mereka masih berpikir jika proses eksekusi harus menggunakan panggung, menyediakan konsumsi, dan honor untuk tim eksekutor. Malah, awal-awal dulu mereka yang menerima hukuman cambuk diberi uang dan kain sarung. Hal inilah yang membuat biaya jadi membengkak,” jelas Armia kepada Ibnu Syafaat dari Suara Hidayatullah awal Juni lalu di Banda Aceh.
Padahal, lanjut Armia, pelaksanaan eksekusi tidak harus seperti itu. Sederhana saja, asal memenuhi Peraturan Gubernur tahun 2005.
Tidak Berwibawa
Tidak bertajinya lembaga yang berperan sebagai ujung tombak penegakan syariat Islam, seperti WH dan Kejaksaan membuat banyak kasus-kasus pelanggaran qanun tidak ditindak. Kalaupun ditindak, jarang yang sampai ke proses eksekusi. Efeknya, kata Armia, wibawa hukum menjadi berkurang.
“Masyarakat bakal melihatnya seperti main-main. Ini bahkan bisa menjatuhkan penegak hukum karena kurang tegas,” ujar Armia.
Lemahnya lembaga eksekutor qanun ini juga dirasakan Teungku Muslim Ibrahim, Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) Aceh. “Sebaik-baiknya aturan, kalau tidak ada eksekutor maka percuma saja. Jadi persoalan eksekutor inilah yang saat ini masih kurang,” jelas Muslim.
Polisi Syariat
Untuk menuju terciptanya lembaga penegak hukum yang kuat dan berwibawa, TAF Haikal, Ketua Dewan Perwakilan Anggota Forum LSM Aceh mengusulkan agar Pemerintah Aceh melakukan gebrakan, seperti pembentukan polisi syariat.
Menurut Haikal, sebagai provinsi istimewa, Aceh memiliki perbedaan-perbedaan yang tidak dimiliki provinsi lain. “Kalau di daerah lain MUI (Majelis Ulama Indonesia -red), maka di Aceh disebut MPU. Kalau di provinsi lain DPRD, maka di Aceh disebut DPRA. Begitu juga dengan polisi. Kalau di daerah lain Polri, maka seharusnya di Aceh itu ada polisi syariat,” papar Haikal.
Polisi syariat yang dimaksud Haikal adalah polisi yang menggantikan peran Polri. Polisi yang dilengkapi persenjataan seperti halnya Polri.
Sementara, untuk mensiasati belum terbitnya Qanun Hukum Acara Jinayat, Kepala Seksi Bimbingan dan Penyuluhan Syariat Islam Dinas Syariat Provinsi NAD, Syukri Muhammad Yusuf, menawarkan jalan keluar.
“Karena belum ada aturan yang membolehkan penahanan pelaku, maka jalan keluarnya adalah sidang kilat. Cukup sehari. Misalnya pagi tertangkap tangan melanggar qanun, siang hadirkan hakim dan jaksa. Kemudian sore dieksekusi,” ujar Syukri. * SUARA HIDAYATULLAH, JULI 2011

Senjata Tradisional Indonesia Tombak



TOMBAK
Jenis senjata tradisional tombak juga termasuk salah satu senjata yang sering dipakai oleh beberapa suku bangsa di nusantara termasuk suku Jawa. Bahkan munculnya senjata tombak ini dimungkinkan sekali muncul pada zaman pra sejarah. Banyak bukti ditemukan oleh para antropolog dan arkeolog baik yang berupa mata tombak atau pun di relief-relief candi. Walaupun dalam perkembangan bentuk tombak selalu berubah-ubah sesuai dengan pencipta suatu peradaban.
Pada awalnya, jelas sekali bahwa senjata tombak sering dipakai oleh orang untuk mempersenjatai diri dari ancaman musuh. Selain itu senjata tombak juga digunakan untuk berburu. Ketika orang-orang dulu masih hidup nomaden atau berpindah-pindah, berburu adalah salah satu mata pencaharian pokok mereka. Senjata yang digunakan antara lain adalah tombak. Senjata tombak ini digunakan untuk menangkap ikan dengan cara tombak dilemparkan pada ikan di air. Tombak juga digunakan untuk menangkap hewan buruan, seperti babi hutan, kijang, ular, harimau, atau hewan lainnya. Seringkali hewan yang menjadi buruan dikelilingi oleh pemburu, kemudian beramai-ramai dibunuh dengan tombak.
Pada masa kerajaan, tombak juga menjadi salah satu senjata tradisional andalan. Biasanya senjata ini dilengkapi dengan tameng yang berfungsi untuk menahan senjata dari musuh. Tombak sering digunakan oleh para prajurit kerajaan ketika terjadi perang atau untuk menjaga benteng. Hampir di setiap kerajaan di nusantara mengenal tombak. Begitu pula dengan kerajaan-kerajaan di Jawa. Bahkan sebagai bukti kerajaan di Jawa yang sekarang masih ada, seperti kerajaan Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat, Pura Pakualaman, Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Pura Mangkunegaran, kerajaan Kanoman, Kasepuhan Cirebon masih menggunakan tombak. Tombak-tombak itu sering dibawa oleh para prajurit ketika ada upacara yang diselenggarakan kraton, seperti upacara Grebeg, Penobatan Raja, atau lainnya.

Bentuk tombak bermacam-macam. Ada yang bertongkat pendek, sedang, dan panjang. Biasanya berukuran setengah meter hingga dua meter. Tongkat tombak biasa dibuat dari kayu. Kemudian di ujung tombak ada mata tombak yang cukup tajam. Sebagian lagi mata tombak berbentuk seperti keris. Jadi bentuknya pipih, ada yang berlekuk atau berbentuk lurus. Mata tombak inilah yang kemudian diletakkan di ujung tongkat yang berfungsi untuk melawan musuh atau membunuh hewan buruan.
Belum tentu semua masyarakat dewasa ini sudah mengenal senjata tradisional ini. Namun begitu senjata tombak tetap masih bisa dilihat atau dikenali oleh masyarakat yang ingin mengenal senjata ini. Mereka bisa mengunjungi beberapa tempat yang sering menyimpan benda ini misalnya museum, kraton, atau kolektor seni. Di tempat inilah masyarakat bisa mengapresiasi benda koleksi yang bernama tombak.
Teks dan Foto : Suwandi

5 Tokoh Yang Menipu Dalam Sejarah di Dunia



Kematian tokoh dan sosok yang dikenal orang banyak adalah sebuah kehilangan, terlebih sosok tersebut menghilang, tewas, secara misterius. Namun dibalik peristiwa tersebut, memberikan kesempatan terhadap mereka  yang terobsesi untuk menjadi sosok tokoh, seperti yang tercatat dalam daftar berikut:
 
1. Grigory Otrpyev

 


Ia adalah seorang penipu nomor satu yang tercatat dalam sejarah, bagaimana tidak ia mengaku sebagai anak bungsu dari Ivan IV Vasilyevich, Dimitriy Ioannovich, selama 21 Juli 1605 hingga kematiannya pada 17 Mei 1606.

Namun kemudian publik lebih percaya bahwa Dimitriy sebenarnya telah terbunuh di Kota Uglich, dan Dimitriy palsu ini bernama Grigory Otrpyev. Penipu ini mengaku bahwa ibunya adalah istri dari Tsar Ivan, telah mengantisipasi pembunuhan tersebut dan mengirimnya ke sebuah kuil untuk bersembunyi.

Sejumlah orang Rusia yang mengenal Tsar Ivan kemudian mengklaim bahwa memang Dimitriy muda menyerupai  tsaveris muda. Dimitriy digambarkan memiliki kemampuan aristokrasi pada umumnya, berkuda, berilmu pengetahuan dan berbicara baik bahasa Rusia maupun Polandia. Sejumlah pengikutnya adalah orang-orang terhormat mereka mendukung untuk melawan Tsar Gugonov.
Ketika Tsar Gugonov mati mendadak, pasukan Rusia berpihak kepadanya (Dimitriy), pada 1 Juni, pengikutnya memenjarakan raja yang baru dimahkotai, Feodor II dan ibu yang kemudian mereka dibunuh. Grigory kemudian mengangkan dirinya menjadi Tsar. Namun dikarenakan beredar rumor bahwa Grigory akan merubah Rusia menjadi sebuah negara katolik, ia pun mati ditembak mati.


2. Claude des Armoises

Beberapa penipu mengaku menjadi Joan of Arc, setelah kematiannya pada tahun 1431. Salah satu yang cukup sukses adalah Claude des Armoises, yang merupakan istri dari seorang ksatria, Robert des Armoises. Pada tahun 1436 ia mengklaim dirinya sebagai Jean of Arc,  terlebih didukung oleh saudara-saudaranya Joan.

 

Dia melakukan sebuah sandiwara  dan memerankan Joan hingga tahun 1436, mendapatkan berbagai hadiah dan subsidi. Sebuah catatan sejarah menyatakan, “di tahun ini telah datang seorang  perempuan muda, ia gadis dari Prancis, dan memainkan peranannya dengan baik sehingga banyak orang tertipu olehnya, khususnya para bangsawan” beberapa penulis modern mengulas kembali teks ini, dan menyatakan bahwa ada seseorang yang menggantikan Joan of Arc saat ia dieksekusi. Namun perkiraan ini sangat dangkal, dengan dinulifikasikan para saksi yang menghadiri eksekusi Joan of Arc.




3. Pseudo-Nero (Nero Palsu)

Setelah sang Kaisar Nero melakukan bunuh diri di sebuah desa para budak di Pahon, pada Juni 68 M. Setelah peristiwa tersebut banyak bermunculan Nero-nero palsu antara musim gugur tahun 69 M hingga pemerintahan Kaisar Domitian. Nero palsu yang pertama muncul di musim gugur atau di awal musim dingin tahun 69 M, Provinsi Achaia, sekarang dikenal dengan Yunani.



Nero memang beberapa kali pernah mengunjungi Yunani pada  (66-67M) untuk berpartisioasi dalam sebuah acara permainan Panhellenik, dan inilah yang mungkin dijadikan sebagai  bukti yang memperkuat penipuannya. Dan bahkan menurut peneliti sejarah penipu tersebut adalah seorang budak dari kota Pontus, ataupun budak dari Itali. Tidak banyak yang bisa diketahui sejarah hidup Nero palsu ini, dan hanya menyatakan bahwa Nero palsu mendekatinya bersama pasukan pembelotnya. Lalu mereka pergi ke laut, tempat ia memyatakan dirinya sebagai seorang Nero. Namun ia akhirnya ditangkap dan dipenggal.


4. Margaret Palsu

Margaret Palsu (1260-1301), seorag perempuan berkebangsaan Norwegia yang menyerupai Margaret, Gadis dari Norway. Margaret yang sebenarnya meninggal 1290, di Orkney, dan sang ayang Raja Eirik II dari Norwegia meninggal di tahun 1299,  yang dilakukan oleh adiknya sendiri, Hakon V. pada saat yang bersamaan datanglah seorang perempuan di Bergen, Norway, turun dari kapal yang berlayar dari Lübeck, Jerman.

 

Ia mengklaim dirinya sebagai Margaret, dan menyangkal segala sangkaan publik terhadap kematiannya.  Ia menyatakan bahwa dirinya tidak mati di Orkney, namun dikirimkan ke Jerman, tempat ia menikah. Beberapa orang di Kota dan termasuk agamawan mendukung pengakuannya, walaupun Raja Eirik mengidentifikasi mayat putrinya, dan walaupun perempuan tersebut nampak seperti berusia 40 tahun, padahal Margaret yang sebenarnya akan berusia 17 tahun. Margaret palsu serta suaminya kemudian terbukti melakukan sebuah penipuan,  sebagai sang suami dipengggal dan Margaret palsu dibakar.


5. Raictor

Raictor  adalah pendeta Ortodoks Timur yang berpura-pura sebagai Kaisar Michael VII, dari Kekaisaran Byzantin, dan berpartisipasi dalam misi Normandia yang dipimpin oleh Robert Guiscard untuk menghancurkan Kekaisaran Byzantin, yang saat itu dalam keadaan kacau.

 

Alexios I Komenos dijatuhkan oleh Nikephoros III Botaneiates dan juga diserang oleh sebuah invasi bangsa Balkan pimpinan Robert Guiscard, Duke of Apulia. Guiscard memanfaatkan kejatuhan Michael VII oleh Nikephoros III pada tahun 1078. Guiscard pun mengetahui bahwa Raictor bukanlah siapa-siapa, sehingga ia memanfaatkannya. Namun ketika Robert Guiscard merasa cukup puas atas apa yang didapatnya, Raictor pun disingkirkan secara perlahan-lahan.

Inilah 10 Batu Permata Paling Mahal di Dunia


Roabaca.com, Batu permata adalah sebuah mineral, batu yang dibentuk dari hasil proses geologi yang unsurnya terdiri atas satu atau beberapa komponen kimia yang mempunyai harga jual tinggi, dan diminati oleh para kolektor. Batu permata harus dipoles sebelum dijadikan perhiasan.
Berikut adalah 10 jenis batu permata termahal didunia,, silahkan disimak..

1

Perkiraan Harga : Rp. 70 Milyar

Merah adalah yang Moussaieff ditampilkan sebagai bagian dari Smithsonian’s “The Splendor of Diamonds” pameran, di samping De Beers Millennium Star dan The Heart of Eternity.

Moussaieff Merah yang dilaporkan telah ditemukan oleh seorang petani Brasil di Abaetezinho sungai pada tahun 1990, di sebuah daerah yang dikenal sebagai Paranaiba Alto yang memiliki reputasi sebagai sumber besar dan berwarna indah berlian.secara kasar, itu diyakini 13. 9 carats (2. 78 g).

Berlian ini dibeli dan dipotong oleh William Goldberg Diamond Corp, di mana ia pergi dengan nama aslinya Shield Merah. It is currently owned by Moussaieff Jewellers Ltd. Saat ini dimiliki oleh Moussaieff Jewellers Ltd

The Moussaieff Red Diamond is a diamond measuring 5 . 11 carats ( 1 . 022 g) with a triangular brilliant cut (sometimes called a trillion or a trilliant cut), rated in color as Fancy Red by the Gemological Institute of America. Merah yang Moussaieff Diamond adalah berlian berukuran 5. 11 karat (1. 022 g) dengan memotong sebuah segitiga yang brilian (kadang-kadang disebut trilliant triliun atau dipotong), diberi warna sebagai Fancy Red oleh Gemological Institute of America.


2

Perkiraan Harga : Rp. 160 Milyar

The Heart of Eternity adalah mengukur berlian 27. 64 karat (5. 528 g), warna dinilai sebagai “Fancy Vivid Blue” oleh Gemological Institute of America. The Heart of Eternity dipotong oleh Steinmetz Group, yang memiliki berlian sebelum menjual ke De Beers Group.

The Heart of Eternity adalah anggota kelas yang sangat langka berwarna berlian. Saat itu ditemukan di Premier Diamond Mine Afrika Selatan. Blue (Tipe IIb) account intan kurang dari 0. 1% dari output dari Premier tambang, yang merupakan satu-satunya tambang di dunia dengan produksi yang cukup biru berlian. Dari sepuluh berwarna berlian yang menarik tawaran tertinggi, enam dari sepuluh itu biru berlian, nilai-nilai rating setinggi $ 550, 000 menjadi $ 580, 000 per karat ($ 2750-2900 / mg).

The Heart of Eternity ini diresmikan pada bulan Januari 2000 sebagai bagian dari De Beers Millennium Jewels koleksi, yang mencakup Millennium Star. The Heart of Eternity adalah fitur dengan sepuluh berlian biru lainnya; koleksi berlian biru mencapai 118 karat (23. 6 g). De Beers Millennium Jewels yang ditampilkan di London’s Millennium Dome sepanjang 2000. Usaha pada 7 November 2000 mencuri koleksi digagalkan.

Selama pameran di Smithsonian, the Heart of Eternity ini tercatat pinjaman dari kolektor pribadi, sehingga menimbulkan spekulasi bahwa itu adalah suatu terjual selama pameran di Millennium Dome di London.


3

Perkiraan Harga : Rp. 3,5 Trilyun

Hope Dia-mond adalah besar, 45. 52 karat (9. 10 g), bertempat di Museum Sejarah Alam Smithsonian di Washington, DC Hope Diamond biru dengan mata telanjang karena jumlah jejak boron di dalam struktur kristal, tapi pameran fosfor merah di bawah sinar ultraviolet. Hal ini diklasifikasikan sebagai Tipe IIb berlian, dan terkenal karena dianggap menjadi kutukan.


4

Perkiraan Harga : Unestimated (Mungkin tak ternilai)

The Sancy, kuning pucat berlian dari 55. 23 karat (11. 05 g), pernah terkenal milik ke Great Mogul zaman kuno, tapi lebih cenderung asal India yang dipotong karena yang tidak biasa dengan standar Barat.

Berbentuk perisai batu terdiri dari dua back-to-back mahkota (yang khas bagian atas batu) tetapi tidak memiliki kemiripan apapun untuk sebuah paviliun (bagian bawah batu, di bawah ikat pinggang atau bagian tengah tubuh).


5

Perkiraan Harga : Rp. 250 Milyar

The Steinmetz Pink adalah berlian seberat 59. 60 karat (11. 92 gram), diberi warna sebagai Fancy Vivid Pink oleh Gemological Institute of America. The Steinmetz Pink adalah berlian terbesar yang diketahui telah diberi Vivid Pink. Sebagai akibat dari kelangkaan yang luar biasa ini, yang Steinmetz Group mengambil hati-hati 20 bulan untuk memotong Pink. Saat itu diperkenalkan di Monaco pada 29 Mei 2003, dalam sebuah upacara publik.

The Steinmetz Pink ini ditampilkan sebagai bagian dari Smithsonian’s “The Splendor of Diamonds” pameran, di samping De Beers Millennium Star, terbesar kedua di dunia (yang Centenary terbesar Diamond) atas warna (D) secara internal maupun eksternal tanpa cacat berlian berbentuk buah pir di 203. 04 karat (40. 608 g), the Heart of Eternity Diamond, yang 27. 64 karat (5. 582 g) hati-potongan berlian biru dan Moussaieff Red Diamond, di dunia Fancy Red terbesar yang diketahui berlian di 5. 11 karat (1. 102 g).


6

Perkiraan Harga : Rp. 1 Trilyun

De Beers Centenary Diamond, pada 273. 85 karat (54. 77 g), terbesar ketiga berlian telah diproduksi di Premier Mine. The Centenary Diamond digolongkan berdasarkan tingkat D warna sebagai warna oleh Gemological Institute of America, yang merupakan kelas tertinggi intan tidak berwarna dan secara internal maupun eksternal tanpa cela. Itu bernama Centenary Diamond seperti yang disajikan dalam kasar untuk Centennial.The Centenary Diamond ini diresmikan dalam bentuk akhir Mei 1991.


7

Perkiraan Harga : Unestimated (Ini salah satu dari permata mahkota british!)

Biasa dikenal “Gunung Cahaya” dari Persia, juga dieja Kohinoor, Koh-e Noor atau Koh-i-Nur adalah 105 karat (21. 6 g) berlian yang dulunya dikenal berlian terbesar di dunia. Para Kohinoor berasal di Golconda di negara bagian Andhra Pradesh di India. Hal ini milik berbagai Sikh, Mughal, dan penguasa Persia yang berperang dengan sengit di atasnya pada berbagai titik dalam sejarah dan merebut sebagai perang merusak waktu dan lagi.

Setelah benar-benar mengabaikan Maharaja Ranjit Singh’s akan itu akhirnya disita oleh East India Company dan menjadi bagian dari Permata Mahkota Inggris ketika Perdana Menteri Inggris menyatakan Benjamin Disraeli Ratu Ratu Victoria India pada 1877. Ini adalah legenda bahwa siapa pun yang memiliki Koh-i-Noor menguasai dunia.

Kemungkinan kutukan yang berkaitan dengan kepemilikan dari berlian tanggal kembali ke teks Hindu yang berkaitan dengan penampilan dikonfirmasi pertama dari berlian tahun 1306:

“ He who owns this diamond will own the world, but will also know all its misfortunes. “Dia yang memiliki berlian ini akan memiliki dunia, tetapi juga akan mengetahui segala kemalangan. ” Hanya Allah, atau seorang wanita, dapat memakainya dengan bebas. “


8

Perkiraan Harga Rp. 164 Milyar

Wittelsbach Diamond yang juga dikenal sebagai Der Blaue Wittelsbacher adalah 35. 56 karat (7. 11 g) intan biru dengan VS 2 kejelasan yang telah dihargai oleh bangsawan Eropa selama berabad-abad. Itu telah menjadi bagian dari baik Austria dan Bavaria Mahkota permata.

Warna dan kejelasan telah dibandingkan dengan Hope Diamond. Berlian ukuran 24. 40 mm dengan diameter dan 8. 29 mm secara mendalam. 82 facet telah diatur dalam sebuah pola atipikal. Segi bintang pada mahkota yang terbelah secara vertikal dan paviliun memiliki enam belas jarum-seperti faset, diatur berpasangan, menunjuk ke arah luar dari segi culet.


9

Perkiraan Harga : 4 Trilyun

The Cullinan berlian kasar terbesar adalah berkualitas permata berlian yang pernah ditemukan, pada 3, 106. 75 karat (621. 35 g).
batu poles terbesar dari batu permata bernama Cullinan I atau Bintang Pertama Afrika, dan pada 530. 2 carats (106. 0 g) adalah berlian terbesar di dunia hingga tahun 1985 penemuan Golden Jubilee Diamond , 545. 67 karat (109. 13 g), juga dari Premier Mine.

Cullinan Aku sekarang dipasang di kepala dengan tongkat kayu Salib. Permata terbesar kedua dari batu Cullinan, Cullinan II atau Bintang Kecil Afrika, di 317. 4 carats (63. 5 g), adalah berlian terbesar keempat di dunia. Kedua permata berada di Crown Jewels dari Kerajaan Inggris.


10

Perkiraan Harga : 30 Milyar

The Allnatt Diamond adalah berlian berukuran 101. 29 karat (20. 258 g) dengan bantal dipotong, dinilai dalam warna sebagai Fancy Vivid Kuning oleh Gemological Institute of America.Ini intan ini dinamai salah satu pemegang, Mayor Ernest Alfred Allnatt, seorang prajurit, olahragawan, seni pelindung dan penolong. Meskipun tidak diketahui secara tepat di mana berasal Allnatt, banyak ahli percaya bahwa hal itu mungkin ditemukan di tempat yang sekarang dikenal sebagai De Beers Diamond Mine Premier.

Allnatt asal-usul yang tidak diketahui sebelum beli Mayor Allnatt dari berlian di awal tahun 1950 s.Setelah membeli berlian, ia menugaskan Cartier untuk membuat pengaturan untuk itu.n Pengaturan terakhir adalah platinum bunga dengan lima kelopak, dua batang dan daun, semua diatur dengan berlian.

The Allnatt ini diperjualbelikan di lelang Mei 1996 oleh Christie’s di Jenewa sebesar $ 3, 043, 496 US. Pada saat penjualannya di Allnatt adalah 102. 07 karat (20. 41 g). dan dinilai Fancy Intense Kuning. Setelah dijual kepada Siba Corporation, berlian itu kembali dipotong menjadi berat saat ini dan intensitas ditingkatkan sebagai hasilnya.